Berapa Bulan Ganti Kampas Ganda Matic?

Sebagai pengguna sepeda motor matic, kamu perlu paham tanda dan gejala kalau kampas ganda maticmu sudah perlu diganti. Namun Berapa bulan ganti kampas ganda matic? Biasanya usia pakai kampas ganda ini kira-kira 24 bulan atau 2 tahun. Namun jika kamu membeli matic second atau bekas dengan pemakaian lebih dari 3 tahun bahkan sering dipakai ngebut-ngebutan, ada baiknya kamu harus selalu waspada. Karena motor bisa jadi malah tidak mau jalan sama sekali karena sepatu kampas koplingnys sudah sentrifugal atau mulai aus.

Pentingnya Perawatan Kampas Ganda Motor Matic

Saat ini, pengguna motor matic lebih banyak dibandingkan dengan motor biasa. Hal ini disebabkan oleh efisiensi dan fleksibilitas motor matic yang tinggi, sehingga nyaman digunakan. Namun, perawatan motor matic juga harus diperhatikan karena potensi kerusakan tetap ada, salah satunya adalah kampas ganda motor yang memiliki fungsi vital dalam menjaga performa kendaraan.

Peran dan Fungsi Kampas Ganda Motor Matic

Selanjutnya setelah kita mengetahui Berapa bulan ganti kampas ganda matic. Nah kita juga perlu tahu bahwa kampas ganda motor perlu perhatian ekstra karena jika diabaikan dapat menyebabkan berbagai masalah. Meskipun Anda rutin mengganti oli dan melakukan servis, kampas ganda motor tetap sering mengalami kerusakan pada motor seperti Beat, Mio, Nmax, dan Vario.

Sebagai bagian dari rangkaian CVT, komponen ini berfungsi sebagai penekan dan penahan mangkuk kopling. Dengan begitu, tenaga yang dihasilkan dari mesin bisa disalurkan ke roda belakang motor.

Gejala Kampas Ganda Motor Matic yang Mulai Aus.

Bagi pengguna motor matic seperti Mio, Beat, Nmax, dan Vario, penting untuk mengenali gejala kampas ganda yang mulai aus. Dibawah ini beberapa tanda yang harus kamu waspadai:

• Tarikan Terasa Berat

Jika tarikan motor terasa berat saat membawa beban, ini menunjukkan bahwa kampas motor matic mulai menipis. Hal ini menandakan penurunan performa, terutama pada akselerasi yang menjadi lemah dan lambat. Kondisi kampas ganda yang optimal biasanya memungkinkan motor mencapai kecepatan 120 km/jam dalam waktu 10 detik.

• Kopling Sering Terselip

Salah satu tanda kampas motor matic bermasalah adalah kopling yang mulai terselip. Hal seperti ini sering kali terjadi karena disebabkan oleh kampas yang sudah aus sehingga mudah terselip terutama saat kamu motor mu dipacu di dataran yang menanjak. Namun dalam beberapa kasus, hal ini juga bisa disebabkan oleh oli mesin yang lama sudah lama tidak diganti.

• Kick Starter Loss

Sebaiknya gunakan kick starter saat memanaskan motor matic untuk menjaga performa kelistrikan, terutama aki. Namun, jika kick starter terasa loss saat diinjak, ini bisa menjadi indikasi kampas motor matic yang mulai aus, terutama jika terjadi berulang kali.

• RPM Tiba-tiba Semakin Tinggi

Ciri lain dari kampas ganda motor matic yang aus adalah putaran mesin yang semakin tinggi. RPM yang tiba-tiba tinggi atau ngeden biasanya disebabkan oleh akselerasi yang melemah dan kampas kopling yang licin. Misalnya, kecepatan 50 km/jam idealnya membutuhkan putaran 5000 RPM, namun karena kampas kopling yang aus, mesin membutuhkan putaran hingga 8000 RPM.

• Gas Terasa Brebet

Jika gas motor matic terasa brebet, ini menjadi tanda kampas motor yang mulai aus. Hal ini terutama terlihat saat motor dipacu, dimana suara motor lebih berat dan tidak sesuai dengan tarikan tuas gas, menandakan ketidaksinkronan antara tuas gas dan RPM.

• Tenaga Mesin Terbebani

Kampas motor matic yang bermasalah juga bisa diketahui dari performa tenaga mesin yang menurun. Perlu kita ketahu bahwa tenaga mesin yang terbebani biasanya akan terasa ketika sedang menaiki jalan yang naik turun, misalnya seperti kawasan perbukitan.

Solusi dan Pencegahan

Untuk menghindari masalah ini, penting untuk rutin melakukan pengecekan di bengkel resmi. Jika kampas motor menunjukkan tanda-tanda aus, segeralah menggantinya untuk menjaga performa motor tetap optimal. Itulah beberapa gejala kampas ganda motor matic yang mulai aus pada Mio, Beat, Nmax, dan Vario. Perawatan yang tepat akan membantu Anda menjaga performa motor tetap optimal dan menghindari risiko kerusakan yang lebih serius.