Sistem Bisnis Otomotif Secara Umum

Sistem bisnis otomotif secara umum terbagi menjadi beberapa bagian. Namun tahukan anda paka itu otomotif?. Otomotif sendiri merupakan sebuah ilmu yang membahas tentang berbagai jenis alat transportasi yang memakai mesin atau motor sebagai sumber penggeraknya sebab jika mesin ataupun motor diaktifkan akan menghasilkan tenaga yang bisa menggerakkan alat transportasi seperti mobil, traktor, bus, alat berat, seped amotor dan lainnya. Pengertian otomotif bagi masyarakat awam biasanya sangat erat kaitannya dengan mobil. Banyak masyarakat yang mengatakan bahwa pokoknya otomotif adalah hal-ha yang berhubungan erat dengan kendaraan maupun alat transportasi. Istilah otomotif juga memiliki cakupan yang cukup luas daripada yang ada dipikiran kita. Selanjutnya sistem bisnis industri otomotif secara umum terbagi menjadi 6, diantaranya yaitu:

• Industri pemegang merk / lisensi/ prinsipal

Yang melakukan desain perancangan mulai dari product, styling, planning, desain teknis dan hal lainnya yang berkaitan dengan perancangan sebuah kendaraan dari mulai tidak ada menjadi ada dalam bentuk prototype yang selanjutnya akan dilakukan uji coba / riset  dengan berbagai macam standarisai pengujian-pengujian yang berlaku dan kemudian melakukan perbaikan hingga prototype tersebut dinilai layak untuk diproduksi. Proses perancangan industri ini bukan hal yang mudah karena selain merancang industri perakitan mulai dari lini produksi hingg pada proses manufaktur komponen-komponen yang dibutuhkan, dan juga merancang Supply Chain Management untuk menjamin produk serta standarisasi dari hasil produksi dalam jumlah besar / mass product.

• Industri Perakitan

Industri perakitan / Agen tunggal pemegang merk (ATPM), APM (agen pemegang merk) yang melakukan produksi kendaraan berdasarkan SOP serta arahan tekni dar pemegang merk. Untuk melaksanakan perakitan dapat dilakukan oleh pemegang merk iitu sendiri atau bekerjasama dengan para investor lainnya untuk memproduksi kendaraan rancangan dari pemegang merk. Sementara dalam pengembangan teknis perancangan dilakukan  oleh pemegang merk.

• Industri Karoseri

Industri karoseri merupakan industri yang melakukan perubahan dari bodi kendaraan yang diproduksi oleh industri perakitan. Hal ini biasanya untuk melayani kebutuhan pasar tertentu seperti misal nya mobil box, bus truk dan lainnya. Industri karoseri ini memakai platform yang dirancang oleh pemegang merk dengan mengacu pada spesifikasi teknis kendaraan yang juga ditentukan oleh pemagang merk.

• Industri mofifikator

Dimana industri ini melakukan erubahan modifikasi kendaraan mulai dari segi mesin, bodi hngga bagian-bagian lainnya sesuai dengan kebutuhan maupun keinginan dari modifikator ataupun pasar dengan memakai platform yang juga berasal dari  pemegang merk.

• Industri after sales atau perbengkelan

Industri ini merupakan industri jasa yang melakukan perbaikan serta perawatan dari kendaraan.

• Industri Komponen

Industri komponen ini adalah industri yang mengerjakan pembuatan ataupun manufaktur untuk komponen-komponen otomotif sesuai denga standarisasi tekni dari pemegang merk. Adapaun komponen yang dibuat dapat dibagi menjadi 2 kategori yakni; komponen OEM (yang biasanya dipakai untuk industri perakitan) dan komponen after market (yang bisanya dipakai untu perbaikan)