Suspensi Sepeda Motor: Jenis & Fungsinya

Tidak sedikit yang belum mengetahui tentang suspensi sepeda motor baik jenis maumpun fungsinya itu sendiri. Sebagai pengguna harian sepeda motor, sebaiknya kita perlu mengerti dan mengetahui apa saja jenis serta fungsi dari suspensi yang aa pada kendaraan. Jika melihat dari segi struktur kendaraan roda dua ini, terdapat dua suspensi yang tertanam pada rangkka yakni suspensi depan dan juga suspensi belakang. Dimana keduanya memiliki minimal 3 fungsi yang sama, diantaranya seperti;

• Meredam getaran selama berkendara
• Memperbaiki handling, dan
• Memberikan kenyaman ketika berkendara terutama dijalanan bergelombang

Adapun jenis suspensi depan dan belakang ini cukup beragam karena ada beberapa jenis yang berbeda sesuai dengan kualitas dan juga fungsinya, misalnya sebagai berikut.

Jenis-jenis suspensi motor

Suspensi depan

•  Bottom lik fork

Suspensi Bottom link fork ini merupakan jenis suspensi depan yang paling sering dipakai pada sepeda motor keluaran lama dan saat ini pada motor keluaran terbaru sudah sangat jarang ditemukan.

•  Telescopic fork

Selanjutnya suspensi telekopik yakni peredam kejut yang biasanya memakai dua buah garpu yang dipasang pada bagian steering yoke. Secara prinsip, garpun ini memanfaatkan getaran dari pegas dan juga oli yang terdapat dalam tabung. Pegas inilah yang akan menahan benturan, sedangkan oli berfungsi untuk mencegah getaran supaya tidak diteruskan ke bagian setir kemudi.

•  Upside down

Jenis ketiga ini adalah suspensi upside down yang biasanya digunakan pada sepeda motor model sport atau model naked supaya memberikan kesar yang lebih tangguh dan besar. Karena memang jika dilihat dari segi ukuran suspensi jenis ini cenderung lebih besar. Sedangkan dari segi kenyamanannya, suspensi ini tak jauh berbeda seperti suspensi pada umumnya. Suspensi ini disebut upside down karena olinya terletak di bagian atas bukan dibagian bawah seperti pada suspensi teleskopik.

Suspensi belakang

• Twin shock

Jenis pertama pada suspensi bagian belakang adalah twin shock yang dipasang pada sisi kanan dan juga sisi kiri dari swingarm sepeda motor. Tipe ini biasanya dapat lebih nyaman digunakan karena memiliki peredam yang lebih baik. Apalagi bobot yang mampu ditopang lebih berat daripada suspensi jenis lainnya seperti monoshock.

•  Monoshock

Kemudian jenis suspensi yang juga paling sering digunakan adalah monoshock. Umumnya jenis suspensi ini digunakan pada beberapa model sepeda motor seperti motor matic, motor sport, motor naked bike bahkan motor dengan performa yang tinggi.