Gejala Kerusakan TPS Mobil – TPS atau Throttle position Sensor merupakan salah satu sensor yang ada pada sistem mobil. TPS sendiri berfungsi untuk membaca dan mendeteksi posisi katup throttle dan kemudian dikirimkan ke ECU sebagai koreksi air fuel ratio. Namun demikian, terkadang TPS bisa mengalami permasalahn atau kerusakan, sehingga performa mesin bisa menjadi menurun dikarenakan kerusakan yang terjadi pada TPS.
Fungsi TPS Mobil
Peranan TPS dalam kinerja mesin mobil bisa terbilang vital, hal ini disebabkan TPS sebagai salah satu inputdari ECU, apabila TPS mengalami masalah atau rusak maka akan mempengaruhi koreksi AFR. Akibat yang ditimbulkan yaitu air fuel ratio menjadi tidak sesuai dengan kebutuhan mesin. Apabila terlalu kurus maka akan menyebabkan tenaga mesin mobil menjadi berkurang, sebaliknya apabila terlalu kaya, maka pemakaian bahan bakar akan menjadi lebih boros.
Dikarenakan peranan TPS sangat vital, alangkah bagusnya jika kita bisa mengetahui gejala gejala kerusakan TPS mobil sedini mungkin, guna meminimalisir kerusakan yang lebih parah.
1. Mesin Tersendat Sendat
Gejala kerusakan TPS mobil yang pertama adalah kondisi mesin akan terasa seperti tersendat sendat saat berjalan normal. Hal ini dikarenakan ECU tidak bisa mendapatkan informasi yang sesungguhnya mengenai posisi katup throttle. Yang mengakibatkan air fuel ratio tidak sesuai dengan kebutuhan mesin. Umumnya TPS yang normal pada saat akselerasi membutuhkan campuran kaya, sehingga tenaga yang dihasilkan akan semakin besar, sebaliknya jika TPS mengalami kerusakan maka campuran menjadi kurus dan kondisi mesin akan terasa tersendat sendat saat akselerasi maupun deselerasi.
2. RPM Mesin melonjak tinggi
Gejala kerusakan TPS mobil selanjutnya ialah kondisi RPM mesin akan melonjak tinggi secara tiba tiba. Hal ini tentunya berkaitan dengan air fuel ratio. Apabila TPS mengalami kerusakan, maka ECU tidak dapat menentukan air fuel ratio yang sesuai dengan kebutuhan mesin mobil dikarenakan tidak adanya informasi mengenai posisi throttle. Akibatnya campuran bahan bakar akan menjadi kaya dan menyebabkan RPM mesin naik secara tiba tiba.
3. Keterlambatan akselerasi
Keterlambatan akselerasi merupakan salah satu gejala kerusakan TPS mobil. Kita tahu bahwa salah satu fungsi TPS yaitu memberikan informas kepada ECU mengenai posisi katup throttle, jadi pada saat akselerasi maka katup throttle akan membuka penuh secara tiba tiba. Sedangkan jika terjadi kerusakan pada TPS, maka ECU tidak dapat secara langsung mengetahui kondisi mesin terutama posisi throttle. Hal inilah yang menyebabkan adanya keterlambatan saat mesin berakselerasi, selain itu suplai bahan bakar yang sehausnya kaya tidak langsung menjadi kaya melainkan akan ada jeda beberapa saat.
4. Perpindahan gigi percepatan menjadi sulit
Gejala kerusakan TPS mobil yang lainnya yaitu perpindahan gigi percepatan akan menjadi sulit. Terutama pada tipe kendaraan yang sudahdilengkapi dengan transmisi otomatis. Hal ini bisa terjadi dikarenakan saat perpindahan gigi, posisi mesin haruslah deselerasi sampai RPM mesin pada kondisi tertentu untuk mempermudah perpindahan gigi percepatan. Sebaliknya jika TPS mobil mengalami kerusakan maka proses deselarasi akan menjadi lama sehingga perpindahan gigi percepatan menjadi lebih sulit.
5. Mesin mati sendiri
Gejala kerusakan TPS mobil yang terakhir adalah mesin mati sendiri. Apabila kondisi TPS sudah mengalami kerusakan yang cukup parah, maka TPS yang rusak dapat menyebabkan mesin mobil mati sendiri dan susah untuk dinyalakan. Hal ini terjadi karena air fuel ratio yang salah dikarenakan informasi yang diperlukan oleh mesin menjadi kurang.
Jika salah satu gejala gejala kerusakan TPS diatas pernah anda alami saat berkendara , ada baiknya segeralah memperbaikinya guna meminimalisir tingkatan kerusakan yang lebih parah. Dan tentunya bisa membuat anda nyaman dan aman saat berkendara jika kondisi TPS kembali baik atau normal.