Jenis dan Harga Oli Mobil Terbaru

Agar mobil bisa dipakai awet tahan lama, merawat mobil adalah tahap yang penting. Salah satunya adalah dengan rajin mengganti oli mobil. Harga oli mobil saat ini sudah terjangkau. Tentunya Anda juga bisa ke bengkel untuk menggantinya, tetapi biayanya besar.

Sebenarnya ada banyak jenis oli mobil sesuai dengan fungsi mereka. Anda butuh tahu jenis oli yang dibutuhkan mobil Anda sebelum membelinya. Secara umum ada lima jenis oli mobil, apa sajakah itu?

Lima Jenis dan Harga Oli Mobil untuk Merawat Kendaraan Anda

Secara umum ada lima jenis oli mobil, antara lain oli mesin, oli gardan, oli transmisi, oli power steering, dan oli rem. Berikut adalah keterangan lebih lanjutnya dan harga umumnya di pasaran.

1. Oli Mesin

Oli satu ini berfungsi untuk sebagai pelumas, mendinginkan mesin, dan mengurangi gesekan. Oli ini disarankan diganti setiap 5.000 hingga 10.000 km. oli mesin berdasarkan bahannya bisa dibagi lagi menjadi tiga macam.

Pertama ada oli mineral yang merupakan oli alami dari perut bumi. Jenis oli mesin ini biasa digunakan di kendaraan mesin berat, seperti diesel. Jenis kedua adalah oli semi sintetis yang merupakan gabungan dari oli alami dan bahan viscosity index dan additive.

Oli semi sintetis biasa dipakai di mobil bermesin sedang seperti mobil penumpang. Tipe terakhir adalah oli sintesis atau oli buatan. Karakteristik dan kualitas oli bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Mobil sport dan modern biasa memakai jenis oli ini.

Mengenal karakteristik-karakteristik oli mesin ini, Anda bisa memilih oli mesin sesuai dengan tipe mobil Anda. Bila dibandingkan, harga oli mesin dari termurah hingga termurah adalah oli mineral, oli semi sintesis, dan oli sintesis. Harga oli mobil satu ini berkisar dari puluh ribuan hingga ratusan ribu rupiah.

2. Oli Gardan

Oli satu ini berfungsi untuk menghubungkan transmisi ke gardan agar lancar. Oli ini butuh diganti bila mobil berdengung saat berjalan. Oli ini bisa dibeli berukuran 1 liter mulai harga puluhan ribu dan ukuran 4 liter dengan harga ratusan ribu. Harga oli gardan mobil  berkisar dari Rp40.000,00 hingga Rp400.000,00.

3. Oli Transmisi

Oli transmisi digunakan di mesin transmisi untuk memudahkan pergantian gigi. Oli jenis ini dibedakan lagi untuk mobil matic dan manual. Oli transmisi di mobil matic adalah Automatic Transmission Fluid (ATF). Di mobil manual, oli transmisi yang dipakai terbuat dari bahan alami dan kekentalan si atas SAE 40.

Waktu pergantian oli ini juga berbeda di mobil matic dan manual. Oli ini diganti saat mobil matic menjadi jarak tempuh 20.000 km dan mobil manual mencapai 10.000 km. Harga oli mobil ini berkisar dari angka Rp60 ribuan hingga ratusan ribu rupiah.

4. Oli Power Steering

Oli ini membantu sopir memegang kemudi saat membawa mobil. Sebagai patokan mengganti oli satu ini, Anda bisa melihat dari warnanya. Jika oli sudah berubah warna dari jingga mendekati merah muda menjadi warna cokelat hingga hitam, waktunya mengganti oli. Harga olinya berkisar dari Rp50 ribuan hingga ratusan ribu.

5. Oli Rem

Oli terakhir yang tidak kalah penting bagi mobil adalah oli rem. Seperti namanya, oli ini membantu aliran tekanan pada pedal ke kaliper rem. Oli rem biasa terbuat dari bahan sintesis dengan kekentalan rendah.

Seperti oli transmisi, Anda bisa memilih mengganti oli ini saat warnanya berubah. Atau Anda bisa menggantinya lebih cepat saat mencapai jarak tempuh 30.000 km. Harga oli rem lebih murah, mulai dari Rp10 ribuan hingga Rp 100 ribuan.

Itulah tadi jenis-jenis oli yang dipakai di mobil. Mengganti oli-oli ini tepat waktu bisa membantu mobil berumur lebih panjang. Harga oli mobil sendiri berkisar dari puluhan hingga ratusan ribu. Oli yang sudah dibeli bisa disimpan lama selama tertutup rapat dan tidak terkontaminasi.