Sejarah dan Fakta Mobil Peugeot yang Melegenda – Mobil Peugeot merupakan salah satu kendaraan yang ada di Indonesia. Meskipun tidak banyak yang menggunakannya, nyatanya hingga saat ini mobil pabrikan otomotif Prancis ini tetap meramaikan pasaran otomotif nasional. Sebagai salah satu mobil yang sudah ada sejak tahun 1800-an, eksistensinya tetap terjaga dengan tampilan yang kian menarik dengan dibekali mesin yang kekinian.
Peugeot diawali dengan produksi alat perkakas seperti gergaji, pegas, hingga tulang baja. Seiring kesuksesannya dalam memproduksi peralatan ini, kemudian perusahaan ini berkembang dengan membuat alat penggiling kopi dan berbagai alat dapur lainnya. Logo singanya mulai diperkenalkan ke khalayak publik pada tahun 1858. Sejak saat itu hingga sekarang, kita melihat logo Singa yang melegenda tersebut.
Sejarah dan Fakta Mobil Peugeot yang Melegenda
Peugeot mulai membuat konsep moda transportasi pada tahun 1886, yaitu dengan memperkenalkan sepeda. Sepeda buatan pertamanya memiliki bentuk yang unik. Keunikannya terlihat dua ukuran roda yang amat berbeda, satunya begitu besar dan satunya berukuran kecil.
-
Berawal dari Mobil Roda 3
Konsep mobil Peugeot ini berawal pada tahun 1889, diawali dengan memproduksi mobil yang memiliki roda tiga. Mobil ini memiliki sumber tenaga dari uap. Armand Peugeot dan Gottlieb Daimler bekerja sama dengan seorang insinyur, Leon Serpollet merancang mobil ini. Pada masa inilah dimulainya pengembangan mobil sesungguhnya.
Berkembangnya teknologi pada tahun 1890 menghasilkan mobil roda 4 merek Peugeot yang pertama dan telah menggunakan mesin berbahan bakar bensin. Mesin yang disematkan memiliki kapasitas sebesar 563 cc. Mobil mereka terus disempurnakan hingga tahun 1891 akhirnya diproduksi massal dan dimulailah perusahaan otomotif Peugeot dengan resmi.
-
Mobil dengan Ban Karet Pertama
Penggunaan ban karet pada mobil beroda empat ternyata diawali oleh Peugeot pada tahun 1985. Berkat lahirnya teknologi ini, penjualan mobil Peugeot makin meningkat.
Bukan tanpa alasan, mobil dengan ban karet membuatnya semakin nyaman ketika melewati jalanan yang tidak rata. Bahkan, berkat kepopulerannya, mobil keluaran Peugeot ini menjadi bagian dalam reli Paris-Brest-Paris.
-
Mobil Listrik
Sebelum ketenaran mobil listrik dari berbagai perusahaan otomotif saat ini, Peugeot telah memiliki mesin bertenaga listrik. Mobil kecil pertamanya dengan tenaga listrik diproduksi di tahun 1941. Mobil ini diproduksi Peugeot setelah memproduksi mobil bermesin diesel di tahun 1936 dengan mayoritas model van dan barang.
-
Teknologi ECF Pertama
Di tahun 1955, Peugeot bekerja sama dengan Pininfarina dan memproduksi mobil-mobil dengan desain yang menarik pada waktu itu.
Sejak produksi mobilnya ini, Peugeot berhasil mengembangkan teknologi terbarunya, yaitu Electromagnetic Clucth Fan dan menjadi pabrikan otomotif yang pertama mengadopsi teknologi ini.
Kesuksesannya dalam penjualan mobil yang kian melesat, membuat Peugeot diakui oleh pasaran Eropa. Bahkan, seri Peugeot 504 menjadi mobil andalan pada masa itu. Seri ini merupakan model sedan yang memiliki desain memukau bagi masyarakat Eropa saat itu.
Hingga puncak kejayaannya, di tahun 1969, sedan Peugeot 504 meraih penghargaan European Car of The Year dan menjadi mobil dengan produksi paling lama, yaitu hingga tahun 2006. Mobil ini terjual sebanyak 3,7 juta unit di seluruh dunia pada masa produksi.
-
Mobil Terbaik di Prancis
Sebagai perusahaan otomotif yang telah berkembang selama kurang lebih 200 tahun, ternyata Peugeot pernah menjadi mobil terbaik di Prancis pada kisaran tahun 1986-1987.
Berkat kebangkitannya di tahun-tahun tersebut, yaitu dengan memproduksi mobil dengan desain kekinian, mobil-mobil keluaran Peugeot menjadi kendaraan yang paling banyak diekspor. Bahkan, mobil Peugeot ini dimiliki oleh sebagian besar masyarakat Prancis.
-
Logo Singa yang Terus Berinovasi
Simbol singa yang sebagai lambang dari mobil Peugeot terus mengalami perubahan. Terakhir, logo tersebut berubah pada tahun 2010 menjadi seperti yang terlihat hingga saat ini. Logonya sendiri mulai diperkenalkan pada pertengahan abad ke-19 yang dirancang oleh ahli perhiasan yaitu, Julien Belezer.