Memasang kaca film mobil saat ini bukan hal yang aneh, bahkan mungkin bisa dikatakan setiap pemilik kendaraan pasti melakukannya. Ada banyak alasan mengapa kaca mobil perlu dilapisi dengan lapisan film. Untuk tahu seluk-beluk kaca film untuk mobil, Anda bisa membaca ulasan di bawah ini hingga tuntas.
Fungsi Kaca Film Mobil
Mungkin bagi yang kurang paham, memasang kaca film pada mobil hanya bertujuan untuk sekadar membuat tampilan mobil jadi lebih keren. Padahal, ada banyak fungsi kaca film ini, baik dari kenyamanan, keamanan, maupun untuk menghemat biaya.
-
Mengurangi Intensitas Cahaya Matahari
Paparan sinar inframerah dan ultraviolet secara berlebihan akan memberikan dampak negatif pada tubuh manusia, terutama pada bagian kulit. Memasang lapisan film akan melindungi penumpang dari paparan sinar matahari yang berbahaya.
- Melindungi Privasi
Kaca mobil bawaan biasanya tidak memberikan perlindungan maksimal karena aktivitas penumpang di dalam kendaraan masih bisa tampak dari luar. Dengan memasang kaca film mobil, pandangan orang luar ke dalam kendaraan menjadi lebih terhalang.
-
Mencegah Tindak Kejahatan
Kaca mobil yang gelap akan membuat orang luar sulit melihat barang-barang yang ada di dalam kendaraan Anda sehingga para pelaku curanmor tidak terpancing untuk melakukan tindakan kriminal baik kepada barang maupun penumpang.
-
Menghemat Konsumsi Bahan Bakar
Apa hubungan antara kaca film dengan konsumsi bahan bakar? Sederhana saja, lapisan film akan mengurangi cahaya dan panas matahari sehingga ruang kabin menjadi lebih dingin. Efeknya, AC mobil tidak perlu bekerja ekstra keras sehingga bahan bakar lebih irit.
Tips Memilih Kaca Film Mobil yang Tepat
Dengan mempertimbangkan fungsi-fungsi di atas, tentu Anda perlu teliti ketika membeli kaca film agar mendapatkan manfaat yang maksimal. Apalagi, saat ini banyak sekali merek kaca film yang beredar di pasaran. Agar tidak salah pilih, tips berikut bisa dicoba.
-
Kaca Film untuk Bagian Depan Mobil
Untuk bagian depan, pilih kaca film dengan tingkat kegelapan 20% sampai 40% sehingga Anda tidak terlalu silau pada saat berkendara pada siang hari. Jika kendaraan lebih sering digunakan untuk perjalanan jauh, pilih kegelapan 20% untuk mengantisipasi kondisi jalan tiba-tiba redup.
-
Kaca Film untuk Jendela Depan
Tingkat kegelapan kaca film jendela samping pengemudi tidak boleh terlalu jauh dari kaca depan. Jika kaca film bagian depan memiliki kegelapan 20%, gunakan kegelapan 40%, sedangkan jika kaca depan 40%, pilih kaca film samping 40% atau 60%.
Dengan begitu, mata Anda tidak akan kesulitan menangkap bayangan pada spion. Pasalnya, setelah melihat kaca depan yang terang kemudian pandangan mengarah ke kaca spion di samping, mata tidak bisa segera melihat bayangan dengan jelas karena mata butuh waktu untuk beradaptasi.
-
Kaca Film untuk Bagian Belakang Mobil
Untuk menentukan tingkat kegelapan kaca film belakang, pastikan apakah spion kendaraan Anda dilengkapi rayben mode atau tidak. Jika iya, gunakan kaca film dengan kegelapan maksimal 40% dan jika tidak, tingkat kegelapan 60% boleh dipilih. Jadi, Anda tidak silau ketika ada pantulan cahaya dari mobil belakang di kaca spion tengah.
Hindari menggunakan kaca film mobil dengan tingkat kegelapan 80%. Pasalnya, kaca yang terlalu gelap akan menyulitkan Anda ketika hendak memundurkan kendaraan, terlebih pada malam hari.
-
Pilih Merek Kaca Film yang Sudah Populer
Untuk mendapatkan kualitas kaca film yang bagus, cara termudah adalah memilih merek yang sudah terkenal. Tidak bisa dimungkiri bahwa merek-merek besar menjadi populer karena memang kualitasnya terjamin.
-
Pilih yang Sesuai Bujet
Kaca film dari merek terkenal pada umumnya memiliki harga yang mahal karena kualitasnya pun tidak diragukan lagi. Namun, dengan banyaknya alternatif merek, Anda tetap bisa memilih kaca film yang sesuai dengan bujet, tetapi kualitasnya cukup baik.
Selain tips-tips di atas, pastikan kaca film mobil dipasang oleh tenaga profesional yang telah berpengalaman sehingga terjamin rapi. Hal ini juga akan memengaruhi daya tahan kaca film itu sendiri.