Harley Owners Group (HOG) Jakarta Chapter, Biker Brotherhood MC (BBMC) Indonesia, dan Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) semuanya telah mengumumkan komitmen mereka terhadap prinsip Bhinneka Tunggal Ika. Mereka mengajak semua orang untuk bersatu dan menjalin persaudaraan meskipun berada dalam keragaman. Meski berbeda nama komunitas, kami semua terikat oleh kecintaan yang sama terhadap berkendara dengan motor besar. Sejak didirikan pada tahun 1998, HOG telah menjadi lambang dari Bhinneka Tunggal Ika, menandakan tekad kami untuk menciptakan rasa kebersamaan. Jumlah komunitas Harley-Davidson di Indonesia terus meningkat, mulai dari ibu kota hingga ke daerah-daerah. Perkembangan merek ikonik motor besar asal Amerika Serikat ini juga dipengaruhi oleh kondisi bisnisnya. Memang, tidak ada dokumentasi yang jelas mengenai awal mula klub Harley-Davidson di Indonesia, dan kisahnya menjadi semakin sulit untuk diikuti seiring dengan berpulangnya beberapa pendiri. Namun, kita masih bisa mengumpulkan fragmen sejarah dari para anggota senior, seperti Indrodjojo Kusumonegoro atau yang akrab dikenal sebagai Indro Warkop, salah satu pendiri HDCI, yang merupakan klub Harley-Davidson terbesar di negara ini dengan anggota lebih dari 3.000 orang.
Jakarta Harley-Davidson Club (HCJ)
Menurut Indro, komunitas Harley Davidson di Indonesia sangat beragam, ada yang mencampurkan berbagai merek motor dan ada pula yang eksklusif untuk pengguna Harley-Davidson. Klub motor dengan sejarah paling panjang yang dia kenal adalah Harley-Davidson Club Jakarta (HCJ), yang berdiri sejak tahun 1963 dan menjadi asal usul HDCI. HDCI dibentuk ketika minat terhadap Harley-Davidson mulai menurun di beberapa kota. Tujuan HDCI adalah untuk menyatukan pengguna Harley-Davidson di bawah satu panji. HDCI bukanlah entitas baru, melainkan gabungan dari 16 klub nasional Harley yang ada saat itu. Usulan untuk membentuk HDCI disetujui oleh semua anggota pada perayaan ulang tahun HCJ di tahun 1988, dan sejak itu, nama HCJ dan puluhan klub lainnya telah berganti menjadi HDCI.
Bukan Klub Orang Kaya
Meskipun saat ini pemilik Harley Davidson club indonesia identik dengan kalangan borjuis seperti pengusaha, pejabat, dan selebriti, namun tidak selalu demikian. Menurut para senior pengguna Harley-Davidson, dulu pemiliknya adalah orang-orang tua yang gemar berkendara dengan motor klasik. Kecintaan terhadap motor besar, yang dulu sering dianggap sebagai motor tua, telah menyebar ke generasi muda. Pemilik Harley Davidson tidak selalu berasal dari kalangan atas, dan kepemilikannya tidak terbatas pada mereka yang memiliki latar belakang ekonomi tinggi. Bahkan, anggota HDCI pertama lebih banyak berasal dari kalangan menengah ke bawah.
Apa Perbedaan antara HDCI dan HOG?
Di Indonesia, terdapat dua komunitas besar pengguna Harley-Davidson, yaitu Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) dan Harley Owners Group (HOG). Lantas, apa yang membedakan kedua komunitas ini? Belakangan ini, komunitas Harley-Davidson mendapat sorotan karena insiden yang melibatkan anggota Harley Owners Group Siliwangi Bandung Chapter (HOG SBC) yang terlibat dalam konfrontasi dengan dua prajurit TNI di Bukittinggi, Sumatera Barat, yang berdampak pada citra komunitas motor besar Amerika ini. Peristiwa tersebut tidak hanya menarik perhatian terhadap HDCI tetapi juga mempengaruhi chapter HOG lainnya di Indonesia. Meskipun demikian, kedua organisasi ini berbeda. Baik HOG maupun HDCI merupakan klub motor Harley Davidson. Seorang anggota HDCI juga dapat menjadi anggota HOG. Namun, HOG adalah komunitas yang berbasis dealer, seperti HOG Anak Eagle Jakarta Chapter yang terafiliasi dengan dealer Anak Eagle, dan HOG Nusantara Jakarta Chapter di Jakarta. HOG adalah jaringan komunitas Harley-Davidson global, dimana setiap pembeli Harley-Davidson mendapatkan keanggotaan dunia HOG gratis selama satu tahun pertama. Saat ini, HOG memiliki anggota global sekitar 14-15 juta orang. Sementara itu, HDCI hanya ada di Indonesia dan anggotanya tidak terikat dengan dealer tertentu. HDCI (Harley Davidson Club Indonesia) telah ada sebelum HOG muncul di Indonesia dan merupakan asosiasi motor Harley-Davidson yang telah berdiri lebih dari 20 tahun.
Daftar 8 Motor Harley Davidson dengan Harga Tertinggi di Indonesia
Koleksi motor Harley Davidson yang paling mahal ini menampilkan desain yang kuat dan mesin yang bertenaga. Selain itu, motor besar ini juga memiliki berbagai fitur premium yang meningkatkan kenyamanan bagi pengendaranya. Harley Davidson, sebuah merek motor besar yang telah mendapatkan pengakuan global dan menjadi ikon di kalangan pecinta motor.
Dengan desain yang memukau dan suara mesin yang khas serta bergema, pemilik motor ini sering menjadi sorotan di jalanan. Para enthusiast motor besar seringkali bermimpi untuk bisa mengendarai motor mewah buatan Amerika Serikat ini.
Namun, dengan harga yang tinggi, Harley Davidson menjadi simbol status yang hanya terjangkau oleh segelintir orang saja. Harley Davidson, merek yang sinonim dengan kemewahan dan harga yang fantastis, menawarkan sepeda motor dengan banderol harga yang mencapai ratusan juta bahkan miliaran rupiah.
1. Harley Davidson Street Glide 2024
Model Street Glide 2024 adalah salah satu yang paling premium di Indonesia, dengan harga awal Rp1,03 miliar. Motor ini memiliki tangki bensin berkapasitas 22,7 liter dan ditenagai oleh mesin Milwaukee-Eight 117 dengan kapasitas 1923 cc yang mampu menghasilkan torsi 175 Nm. Fitur canggih seperti layar sentuh TFT 321 mm memudahkan navigasi dan akses informasi hiburan. Plus, bobotnya yang lebih ringan 8,2 kg dari model Street Glide Special 2023 memberikan peningkatan performa dalam hal akselerasi dan pengereman.
2. Harley Davidson Road Glide 2024
Berbeda dari Street Glide, Road Glide 2024 hadir dengan fairing sharknose yang memberikan tampilan yang lebih gagah. Mesinnya sama kuatnya dengan Street Glide 2024, yaitu Milwaukee-Eight 117. Sistem infotainmentnya menggunakan Skyline OS Full Color TFT dengan dua speaker dan konektivitas bluetooth. Motor ini dihargai mulai dari Rp1,08 miliar.
3. Harley Davidson Ultra Limited 2024
Dengan harga mulai dari Rp1,19 miliar, Ultra Limited 2024 menggunakan mesin Twin-Cooled Milwaukee-Eight 114 berkapasitas 1868 cc dengan enam kecepatan transmisi. Motor ini, yang termasuk dalam kategori Grand American Touring, dapat menghasilkan tenaga hingga 160 Nm dengan kecepatan maksimum 200 km per jam. Fairing batwing klasiknya dilengkapi dengan ventilasi yang memperlancar aliran udara dan mengurangi hembusan ke arah kepala pengendara. Fitur-fitur unggulan seperti sistem infotainment Boom GTS terbaru juga menjadi bagian dari motor ini.
4. Harley Davidson Pan America 1250 Special 2024
Pan America 1250 Special 2024 mengusung mesin Revolution Max 1250 berkapasitas 1252 cc yang mampu menghasilkan torsi maksimal 129 Nm. Motor adventure touring ini dirancang untuk kebutuhan off-road maupun on-road, dengan fitur suspensi adaptif yang menyesuaikan tinggi jok saat berhenti. Motor ini juga dilengkapi dengan lima mode berkendara: sport, road, rain, off-road, dan on-road. Harganya dimulai dari Rp729 juta.
5. Harley Davidson Road King Special 2024
Selanjutnya adalah Road King Special 2024, yang dijual dengan harga Rp964 juta. Motor ini merupakan bagian dari seri Grand American Touring dan dilengkapi dengan mesin Milwaukee-Eight™ 114 berkapasitas 1868 cc yang menghasilkan torsi maksimal 158 Nm. Setang mini ape yang tinggi dan lebar memberikan posisi duduk yang lebih tinggi dan menambah kesan gagah.
6. Harley Davidson Breakout 117 2024
Breakout 117 2024 adalah salah satu model cruiser termahal dari Harley Davidson, dengan harga mulai dari Rp765 juta. Mesin Milwaukee-Eight 117 berkapasitas 1923 cc ini menghasilkan torsi maksimal 176 Nm. Knalpot offset shotgun yang performanya tinggi memberikan suara yang kuat dan menggelegar. Fitur-fitur seperti Cruise Control, Traction Control System (TCS), dan rem ABS juga melengkapi motor ini.
7. Kebangkitan Harley Davidson Hydra-Glide 2024
Edisi terbatas Kebangkitan Hydra-Glide 2024 dari Harley Davidson menawarkan sebuah pengalaman berkendara yang megah dengan banderol harga mulai Rp896 juta. Kendaraan bersejarah ini, yang menjadi simbol era Panhead, dibekali dengan mesin Milwaukee-Eight 114 yang berkapasitas 1868 cc dan mampu memuntahkan torsi sebesar 161 Nm.
Desain motor cruiser ini mengadopsi palet warna dua tone yang merefleksikan gaya tahun 1950-an, dipadukan dengan rangka softail yang elegan. Sistem suspensi tunggal yang disempurnakan dan posisi yang lebih rendah menambah aura klasik sekaligus kekar yang menjadi ciri khas Harley Davidson.
8. Harley Davidson Low Rider ST 2024
Low Rider ST 2024 dari Harley Davidson membawa konsep sport touring ke tingkat berikutnya dengan suspensi belakang yang lebih tinggi, stang yang dirancang untuk kenyamanan, dan saddle bag yang praktis dan bisa dicopot.
Jantung mekanisnya, mesin Milwaukee-Eight 117 dengan kapasitas 1923 cc, menghasilkan torsi yang kuat sebesar 169 Nm. Ditambah lagi, knalpot berperforma tinggi dan sistem Heavy Breather Intake meningkatkan kemampuan mesin ini secara signifikan. Harley Davidson Low Rider ST 2024 ditawarkan dengan harga yang kompetitif, yaitu Rp799 juta.