Sistem keamanan mobil terbaru sangat penting untuk diketahui guna meminalisi cedera ketika terjadi kecelakaan. Tak hanya berguna meminimalisir saja beberapa fitur keamanan juga berfungsi mencegah serta mengantisipasi terjadinya kecelakaan diantaranya seperti safety belt / seat belt yang berguna untuk menahan pengemudi maupun penumpang supaya tidak terhempas ketika ada guncangan keras pada mobil. Secara umum fitur – fitur keamanan ini mempunyai nama yang berbeda sesuai dengan pabrikan mobilnya namun seluruhnya mempunyai fungsi mauoun konsep yang sama. Berikut ini beberapa sistem keamanan mobil terbaru yang wajib anda miliki!
Sistem Keamanan Mobil Terbaru
-
Electronic stability control
Fitur kemanan yang satu ini berguna untuk membantu pengemudi ketika mobil kehilangan kontrol. Sensor pada fitur ini bekerja secara otomatis dalam mengaktifkan rem jika dibutuhkan serta mengarahkan mobil untuk kembali ke jalur yang benar. Secara umum, fitur ini sangat membantu pengemudi dalam mengendalikan laju kendaraannya pada saat pengemudi kehilangan kontrol. Sehingga fitur Electronic stability control mampu mencegah mobil tergelincir karena oversteer / understeer.
-
Blind spot detector
Sesuai dengan namanya dimana fitur ini mampu membantu pengemudi untuk memonitor blind spot (titik-titik buta) dari dalam mobil. Karena terdapat beberapa area jalan yang tak terlihat dari dalam oleh pengemudi. Fitur ini akan bekerja mengingatkan pengemudi jika ada benda maupun kendaraan lain yang terdeteksi berada di area mobil yang tidak terlihat oleh pengemudi. Dan peringatan ini biasanya dikeluarkan berupa suara ataupun kedipan lampu.
-
Autonomous emergency braking (AEB)
Fitur keamanan Autonomous emergency braking merupakan fitur yang berfungsi untuk mendeteksi keadaan jalanan selama perjalanan. Teknologi yang satu ini pertama kalinya dikenalkan kepada publik pada 2009 silam untuk meminimalisir serta menghindari terjadinya tabrakan. Fitur AEB ini akan bekerja dengan cara mengaktifkan rem secara otomatis ketika pengemudi gagal menghindari bahaya di sekitar mobil. Adapun objek yang biasanya dideteksi oleh fitur AEB ini adalah pejalan kaki.
-
Airbag
Airbag adalah salah satu fitur keselamatan berkendara yang sangat penting. Dimana fitur ini melindungi pengemudi sekaligus penumpang bagian-bagian vital seperti dada, kepala serta leher dalam kabin ketika terjadi benturan keras atau bahkan kecelakaan. Fitur ini hanya akan aktif jika terdapat benturan keras pada sudut-sudut mobil tertentu. Pasa saat terjadi benturan, maka airbag berisi nitrogen ini akan mengembang dengan cepat. Ketika mengembang, maka airbag akan melindungi penumpang supaya tidak terbentu dengan bagian-bagian interior mobil yang keras. Fitur ini akan aktif secara otomatis setelah terjadi benturan pada bodi mobil beberapa milidetik kemudian.
-
Child lock
fitur Child lock adalah fitur keselamatan untuk penumpang anak-anak yang berfungsi untuk mengunci pintu mobil sehingga tidak bisa dibuka sendiri dari dalam. Fitur ini berbeda dengan kunci central yang hanya bisa diaktifkan dari pintu kemudi saja, fitur Child lock ini justru terletak pada bagian pintu mobil dan harus diaktifkan sendiri.
-
Anti-lock braking system (ABS)
ABS adalah fitur yang mengendalikan rem seperti electronic stability control, akan tetapi fitur ini mengontrol sistem pengereman pada kendaraan bermotor pada saat terjadi penguncian roda ketika direm mendadak. Hal ini karena pengeraman mendadak yang dilakukan pada kecepatan yang tinggi bisa membahayakan pengemudi. Termasuk pada mobil yang akan berpengeruh kehilangan kendali sebab mobil dipaksa untuk berhenti mendadak ketika sedang melaju dalam kecepatan yang tinggi. Dengan hadirnya fitur ABS ini maka akan sangat membantu mengendalikan mobil dan juga terhindar dari tekuncinya ban mobil sehingga mampu meminimalisir terjadinya slip.
-
Daytime running ligh (DRL)
Fitur DRL merupakan fitur keselamatan berupa lampu LED berwarna putih yang akan menyala secara otomatis ketika mobil dinyalakan. Fungsi dari lampu LED ini bukan sebagai penerang tetapi justru sebagai penanda kepada pengguna jalan lain supaya mobil lebih mudah dikenalai atau dilihat. Maka dari itu DRL tak bisa dipakai sebagai pengganti lampu utama dan tidak bisa menerangi jalanan.